Thursday 10 August 2017

Kelebihan Bollinger Bands


Pada awalnya banda di Bollinger berfungsi untuk mengukur keramaian pasar Kemudian Dalam perkembangannya seorang commerciante Bisa menentukan arah selanjutnya mercato Hanya dengan membaca bollinger band. Ada 4 kondisi banda Dalam bollinger yang Harus Kita pahami, sehingga Kita Bisa menentukan strategi yang akan dipakai pada Masing-Masing kondisi. kondisi tersebut adalah. Kondisi Normal. Kondisi Bollinger Band normale ditandai dengan banda Lebar Garis cenderung sama dari waktu ke waktu dengan bentuk mendatar Namun Tidak menyempit, atau miring sesuai trand dengan Tingkat kemiringan dibawah 45 derajat. Pada kondisi Bollinger normale, mercato akan bergerak bolak balik diantara Garis banda Artinya ketika menyentuh mercato Garis Luar banda, mercato Maka akan kembali ketengah. Sehingga Garis supporto Juga disebut sebagai banda di Bollinger resistance. Pada kondisi Bollinger normale, Maka strategi Yang baik digunakan Adalah strategi scalping. Kondisi persiapan Break. Kondisi persiapan rompere ini ditandai dengan Bollinger yang cenderung menyempit atau mendatar Penyebabnya Bisa Jadi Benar-Benar mercato Karena SEPI, atau Karena penjual dan pembeli Sedang menunggu. Strategi yang Bisa digunakan pada kondisi ini Adalah strategi jebakan traping. Kondisi Pausa kondisi rompere ditandai dengan Garis atas dan bawah melebar menjauh Ini terjadi Karena ordine banyaknya mercato sehingga Tenaga begitu besar. Pada kondisi rompere Tidak mungkin terjadi pembalikan arah tendenza Secara normale, kecuali terjadi konvergen. Konvergen Adalah kondisi dimana di prezzo Semakin rendah Namun Tidak diikuti dengan merendahnya indicatore, begitu Juga dengan di prezzo yang meninggi sementara indicatore Tidak ikut meninggi. Strategi yang cocok pada kondisi seperti ini Adalah strategi breakout. Kondisi Normalisasi Pausa kondisi ini adalah untuk mencari keseimbangan dan pengujian trend. Kondisi ini ditandai dengan Garis banda yang bergerak searah sesuai tendenza yang Telah dibentuk Pada kondisi ini sebaiknya Jangan masuk ke pasar, melainkan menunggu sampai Muncul segnalare selanjutnya. Kondisi Penutupan Pausa Pada kondisi penutupan rompere ini Garis bollinger akan menyempit mercato Arach pada kondisi ini biasanya mendatar atau berlawanan dengan tendenza yang Baru saja terbentuk. Pada kondisi ini sebaiknya menunggu segnale yang akan Muncul selanjutnya. Berikut ini Adalah penjelasan mengenai fungsi dan kelebihan Indikator forex bande di Bollinger untuk menganalisa tren Grafik forex. Tetapi sebelumnya, Sudah Tahukah Kalian seperti APA bentuk dari Indikator bande di Bollinger forex tsb. Bentuk Indikator forex bande di Bollinger ITU Adalah terdiri dari 3 Garis, yaitu Garis Bollinger bands ATAS, Tengah dan Bawah. Lihat gambar dibawah supaya jelas. Sekarang, kalau kalian Sudah Tahu bentuknya, silahkan Simak penjelasan untuk fungsi dan kelebihannya fungsi bande di Bollinger Indikator Adalah untuk mengidentifikasi Awal akan terjadinya tren Turun atau Naik yang panjang Dan kelebihan dari Indikator ini adalah untuk Bisa mengidentifikasi Awal akan terjadinya tren, Jika tren Grafik forex yang terjadi sebelumnya Adalah sideway Supaya Jelas Lihat gambar dibawah. Mula-mula trennya Adalah, tetapi begitu Garis Bollinger bands sideway yang bawah ditembus dibreak fuori Oleh candelabro Warna putih, Maka tren Yang terjadi selanjutnya Adalah Turun, Lihat Titik merah huruf A. Kemudian setelah tren Turun, TREN Yang terjadi selanjutnya Adalah tren sideway Lagi, tetapi begitu Garis Bollinger bands yang atas ditembus Oleh candelieri Warna Hitam, maka tren yang terjadi selanjutnya Adalah tren Naik, Lihat TITK Biru bande di Bollinger huruf B. Cara Membaca Indikator. Indikator ini Oleh dibuat John Bollinger di Awal tahun 1980 un yang dimaksudkan untuk mengukur volatilitas di prezzo Dalam Satu periode waktu tertentu bande di Bollinger terdiri atas Tiga buah Garis yang membentuk Sebuah Sabuk pembatas terhadap Fascia di prezzo pergerakan Akan tetapi Dalam prakteknya Garis Tengah Bollinger bands seringkali Lebih difungsikan sebagai Garis rata-rata di prezzo pergerakan atau berfungsi mirip dengan Moving Averages. Sudah band Tidak diragukan Lagi kehandalan Indikator Bollinger untuk memprediksi arah pergerakan di prezzo Saham Indikator ini mempunyai akurasi yang cukup baik Karena didalam Bollinger bands mengandung beberapa variabel yang diwakilkan dan divisualisasikan Dalam bentuk 3 Garis Garis Tengah, Garis Tepi ATAS dan Garis tepi bawah dan Masing-Masing mengindikasikan hal yang Berbeda dan saling melengkapi, Misalnya Garis Tengah atau Mid Line menunjukkan rata-rata dari pergerakan di prezzo MA media mobile, sedangkan Garis Tepi atas dan Garis tepi bawah menunjukkan Tingkat volatilitas Dan Tingkat squisitas pasar. Volatilitas digunakan untuk mengetahui apakah pasar Sedang ramai atau Sedang SEPI Ramai disini dimaksudkan bahwa Dalam waktu yang bersamaan banyak pembeli maupun penjual yang melakukan aktivitas transaksi pembelian maupun penjualan. Sebagai indicatore volatilitas, sebenarnya bande di Bollinger Tidak dapat berdiri sendiri Indikator ini biasanya digunakan Hanya sebagai Indikator Awal untuk mengukur di prezzo relatif dan volatilità Mudah volatili volatilità berubah Tingkat kecepatan Dalam berubah bande di Bollinger bukanlah Indikator azione dei prezzi, Jadi penggunaan Indikator ini Harus dikombinasikan dengan Indikator Band lain. Formula Matematik Indikator Bollinger Seperti diatas Telah diterangkan, Bollinger Bands pada dasarnya terdiri dari Tiga Garis Yang terdiri dari.- superiore Banda Garis ini berada di ATAS Kandel atau diatas pergerakan harga.- Medio Banda Garis ini berada di tengah yang biasa difungsikan sebagai rata-rata pergerakan harga.- inferiore Banda Garis ini berada di bawah Kandel atau pergerakan harga. Kalau dikihat dari formula yang membentuk ketiga Garis diatas Adalah berasal dari perhitungan berikut.- banda superiore mobile semplice Faktor pengali x standar deviasi.- medio fascia media mobile semplice banda Average.- Lower media mobile semplice Faktor pengali x standar deviasi Faktor pengali 0 6174 x ln periode Bollinger Bands 0 1046 untuk Faktor pengali, biasanya digunakan Angka 2 dibandingkan penggunaan rumus diatas. Standar deviasi merupakan perhitungan statistik yang biasa digunakan untuk mengukur besarnya penyimpangan dari Sebuah dati Formulanya Adalah sebagai berikut. Xi dati ke i x-rata-rata. data yang digunakan Dalam perhitungan ini Bukan Hanya di prezzo penutupan prezzo chiuso saja seperti pada SMA Pada Bollinger Bands, dati Yang dipakai Adalah gabungan Antara di prezzo tertinggi alta, di prezzo basso terendah dan dan di prezzo penutupan closinng prezzo Ada dua Jenis dati pengambilan pada fascia centrale yaitu dengan memakai tipica prezzo dan ponderata Price. Rumusnya Adalah sebagai berikut.- prezzo tipico Massimo Minimo Chiusura 3.- ponderata del prezzo alto basso chiudere 4.Namun biasanya yang palizzata SERING Adalah digunakan tipico price. Sebetulnya anda mungkin Tidak Perlu Ahli Dalam perhitungan asal muasal Dari mana Garis Bollinger bands terbentuk, Akan bands tetapi palizzata Tidak memiliki Basik pengetahuan yang akan mampu menginterpretasikan Bollinger dengan bands Lebih baik setelah mengetahui karakter dan perhitungan Secara matematikanya Karakteristik Indikator Bollinger Setiap Indikator PASTI mempunyai SIFAT Atau karakter Masing-Masing Begitu Juga dengan bande Indikator Bollinger ini Satu kelebihan yang dimilikin Oleh bande di Bollinger Adalah bahwa kemudahan Dalam penggunaan yang memungkinkan semua orang akan mampu membaca atau menginterpretasikan dengan caranya Masing-masing. Bahkan John Bollinger sendiri, sebagai penemu Indikator ini mengatakan bahwa hal yang palizzata menarik Dalam analisa menggunakan bande di Bollinger Adalah bagaimana memperhatikan setiap orang menggunakannya dengan caranya dan penafsirannya sendiri Meski ada beberapa aturan Baku Dalam bande di Bollinger, tetapi Bisa saja commerciante Satu dengan commerciante lainnya memiliki cara yang Berbeda dan interpretasi yang Berbeda Dalam menggunakan Indikator Bollinger Band ini Berikut ini Adalah karakteristik Utama dan Baku yang dimiliki Oleh Bollinger Bands.1 Bollinger Bands Adalah Indikator Awal yang dapat Tidak dipakai sebagai azione Indikator atau sebagai pengambilan keputusan Tunggal, dan Harus digunakan Secara bersama dengan Indikator lainnya Anda Bisa menentukan dan memilih salah Satu Indikator yang baik dan yang cocok anda dan menggunakannya sebagai azione Indikator untuk, Akan tetapi sebaiknya Tidak menggabungkan Indikator azione Lebih dari Satu Cukup menggunakan Indikator azione Satu saja yang palizzata représentatif azione Beberapa Indikator yang cukup terkenal dan dipakai Oleh banyak commerciante dunia Antara Adalah RSI, stocastico lento dan Wlliam R Namun anda Bisa mimilih Indikator rimasto yang cocok anda untuk .2 Pada umumnya di prezzo akan bergerak Dalam Sabuk atau Antara Garis pita atas dan pita bawah, Namun demikian dapat Juga di prezzo bergerak diluar Sabuk tersebut Apabila Hal ini terjadi, berarti akan inversione ada atau Malah sebaliknya tendenza penguatan yang Sedang berlangsung Untuk mengetahuinya dan mengkonfirmasi keadaan ini , Maka eun dapat Melihat azione Indikator Yang Yang anda pakai.3 Penggunaan dan penetapan periode waktu Dalam bande di Bollinger Juga mempunyai pengaruh disini Semakin kecil periode waktu yang digunakan maka Lebar Sabuk akan menjadi Semakin kecil atau sempit dan demikian sebaliknya Semakin besar periode waktu yang digunakan maka Lebar Sabuk Akan menjadi Semakin luas. Jika Bollinger Bands kita gabungkan dengan RSI, Akan memiliki Hasil sebagai berikut.1 Bila di prezzo berada diluar atau diatas fascia superiore atau sama, sementara RSI Masih berada dibawah zona di ipercomprato, Maka ini berarti akan ada yang kelanjutan tendenza Sedang terjadi Sebaliknya bila RSI Sudah berada di zona ipercomprato zona meninggalkan dan Sedang ipercomprato, Maka ini berarti akan ada pembalikan tendenza Dalam beberapa waktu atau beberapa Kandle kedepan.2 Bila di prezzo berada diluar pita bawah atau di bawah inferiore banda atau di posisi yang sama dengan inferiore banda , sementara RSI Masih berada dibawah zona di ipervenduto, Maka ini berarti akan ada yang kelanjutan tendenza Sedang terjadi Sebaliknya bila RSI Sudah berada diarea ipervenduto zona meninggalkan dan Sedang ipervenduto, Maka ini berarti akan ada pembalikan tendenza Dalam beberapa waktu atau beberapa Kandle kedepan. Cara rimasto yang Juga penting yang Perlu diketahui untuk interpretasi Bollinger Bands Adalah bahwa.1 Aapabila pasar Semakin ramai, Maka Garis pita Bollinger band Semakin melebar, dan apabila jumlah pembeli melebihi atau Lebih banyak daripada penjual, Maka di prezzo Akan Naik trend rialzista, dan keadaan ini biasanya diikuti peningkatan il volume jumlah Lihat gambar berikut.2 Apabila Pasar Semakin Ramai, maka Garis pita Bollinger Bands Semakin melebar dan apabila jumlah penjual yang melakukan penjualan Lebih banyak maka di prezzo akan Turun dan akan terjadi tren Turun trend ribassista dan keadaan ini biasanya diikuti peningkatan volume di jumlah Lihat gambar berikut .3 Aapabila Pasar Semakin SEPI maka pita bande di Bollinger Semakin mnyempit dan apabila jumlah penjualan relativa sama Con una quantità pembelian, Garis pita Bollinger band akan relativa datar piatto Sihingga pergerakan di prezzo relativa stabil atau relativa diam Naik Tidak banyak atau Turun Juga Tidak banyak Keadaan ini Bisa dikatakan bahwa pasar Dalam keadaan spremere Lihat gambar berikut. Website ini sebagai Tempat Belajar dan cara memulai Bisnis linea opzione trading. Bagi Siapa sebangsa dan setanah aria Indonesia yang ingin bergabung menjadi Anggota Komunitas Trading opzione SPEKTRA, Bisa mendaftarkan diri lewat E-mail Kami Akan membantu sepenuhnya Mulai dasar hingga Mahir, Mulai Massa di decorazione di trading, seting Grafik dan Indikator, Buka akun Trading di IB hingga, hingga Terjun langsung di trading con denaro reale dengan dan hingga betul-betul profitto mampu Secara konsisten. Drs Suparno.

No comments:

Post a Comment